Get to Know: Sitagliptin, si Terapi Diabetes Tipe 2

Sitagliptin merupakan obat yang digunakan untuk penderita Diabetes Mellitus tipe 2. Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat atau biasa disebut FDA (Food and Drug Administration) pertama kali menyetujui obat Sitagliptin ini pada tahun 2006. Sitagliptin memiliki mekanisme kerja sebagai inhibitor dipeptidyl peptidase-4 (DPP-4), yang mana enzim DPP-4 tersebut memecah enzim inkretin (hormon protein yang dilepaskan oleh saluran pencernaan) yang dapat meningkatkan pelepasan insulin dan mengurangi konsentrasi glukagon dalam sirkulasi darah. Sitagliptin ini dapat diketahui terbukti sebagai obat control gula yang baik untuk penderita Diabetes Mellitus tipe 2 dari usia 10 tahun sampai dewasa, namun tidak dapat dikonsumsi tanpa anjuran dan pengawasan dari dokter.

Sitagliptin berbentuk bubuk kristal putih dengan kelarutan yang baik dalam air. Sediaan obat jadi Sitagliptin berupa tablet untuk penggunaan oral bagi penderita Diabetes Mellitus tipe 2 dalam konsentrasi atau dosis yang berbeda. Sitagliptin tersedia dalam sediaan tunggal maupun kombinasi dengan obat diabetes lainnya, seperti Metformin. Di Indonesia, Sitagliptin terdapat dalam beberapa merek dagang yaitu Januvia, Janumet, dan Janumet XR.

Saat ini, Bahan Baku Obat Sitagliptin sudah tersedia di Kimia Farma Sungwun Pharmacopia (KFSP).